"Eleanor Rigby, died in the church and was buried along with her name. Nobody came"
Sekilas kalimat tersebut membuat
kita bertanya-tanya, siapa Eleanor Rigby? Kenapa grup band legendaris The
Beatles membuat lagu tersebut? Apakah "dia" salah satu orang yang
berpengaruh atau menginspirasi? Jawabnya, dia bukan siapa-siapa. Tapi justru
lagu ini menempati urutan ke 4 dari "50 Beautifully Sad Songs" versi New Musical Express (NME),
majalah musik populer mingguan Inggris yang terbit sejak Maret 1952. Berikut fakta dari Eleanor Rigby
Eleanor Rigby adalah sebuah lagu
Beatles dalam album Revolver, yang dinyanyikan oleh Paul McCartney pada tahun
1966. Lagu ini diciptakan hampir keseluruhannya oleh McCartney dan kredit
diberikan kepada Lennon–McCartney. Lirik lagu ini bercerita mengenai kesepian
yang mendalam.
Lagu ini tidak diisi oleh
instrumen pemain Beatles lain, melainkan dengan iringan double string quartet,
yang diatur oleh George Martin, sehingga merupakan musik eksperimental yang berbeda
dengan lagu-lagu band rock lainnya pada masa itu. Meskipun demikian, John
Lennon dan George Harrison tetap berkontribusi melalui suara harmonisasi
mereka.
Menurut McCartney, nama Eleanor
berasal dari nama aktris yang bernama Eleanor Bron dan rigby berasal dari nama
toko Rigby and Even's Wine Ltd and Spirit Shippers. Dia menyukai nama Eleanor
Rigby karena terdengar alami. Awalnya lagu ini berjudul Miss
Daisy Hawkins, dengan lirik yang sama sekali berbeda. Father McKenzie awalanya
adalah Father McCartney namun berubah setelah ia membolak-balik buku telepon
untuk mencari nama yang terdengar lebih tepat.
Berikut lirik lagu Eleanor Rigby
Ah, look at all the
lonely people
Ah, look at all the
lonely people
Eleanor Rigby picks
up the rice in the church where a wedding has been
Lives in a dream
Waits at the window,
wearing the face that she keeps in a jar by the door
Who is it for?
All the lonely people
Where do they all
come from?
All the lonely people
Where do they all
belong?
Father McKenzie
writing the words of a sermon that no one will hear
No one comes near
Look at him working,
darning his socks in the night when there's nobody there
What does he care?
All the lonely people
Where do they all
come from?
All the lonely people
Where do they all
belong?
Ah, look at all the
lonely people
Ah, look at all the
lonely people
Eleanor Rigby died in
the church and was buried along with her name
Nobody came
Father McKenzie
wiping the dirt from his hands as he walks from the grave
No one was saved
All the lonely people
(Ah, look at all the lonely people)
Where do they all
come from?
All the lonely people
(Ah, look at all the lonely people)
Where do they all
belong?
Hanya saja, belakangan ditemukan
sebuah kuburan di pemakaman di St Peter's Curch, Liverpool dengan nama Eleanor
Rigby, yang anehnya juga hidup sebatang kara seperti isi lagu tersebut. Eleanor
Rigby lahir pada tahun 1895 dan hidup di Liverpool dan menikahi seorang pria
bernama Thomas Woods. Beberapa meter di sekitarnya, ditemukan pula nisan
seseorang dengan nama belakang McKenzie. Pemakaman ini adalah tempat pertama
kali John Lennon dan McCartney bertemu pada 6 Juli 1957. McCartney menganggap
ini sebagai sebuah pengaruh alam bawah sadarnya, ketimbang menganggapnya
sebagai kebetulan.
Pada tahun 1990, McCartney
menyumbangkan sebuah dokumen kepada Sunbeams Music Trust, dengan tanggal
tertera 1911, ditandatangani oleh Eleanor Rigby yang waktu itu berumur 16
tahun. Dokumen ini segera menarik perhatian kolektor dan akhirnya terjual
115,000 Poundsterling, atau sekitar 250,000 Dollar Amerika. The Daily Telegraph
melaporkan bahwa dokumen tersebut adalah daftar gaji dari Rumah Sakit Kota
Liverpool. Nama "E. Rigby" tertulis di daftar tersebut, dengan
pekerjaan pembantu rendahan.
Gaya lagunya yang mirip dengan lagu era baroque serta lirik yang penuh pertanyaan membawa pendengar ke suasana seperti kesepian dan kebingungan. Menurut saya, lagu ini tidak kalah misterius dengan Bohemian Rhapsody milik Queen.
Satu kata buat lagu ini, misterius......
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Eleanor_Rigby
http://www.nme.com/photos/50-beautifully-sad-songs/284510/1/1#4
Terima kasih. Postingannya informatif.
BalasHapus